Minggu, 01 Desember 2019

24. An Nuur



24/1  Surat, yang Kami turunkan dia, dan Kami wajibkan dia (untuk dilaksanakan) dan Kami turunkan di dalamnya Ayat yang menerangkan, semoga kamu memikirkan. (12/2, 2/185, 3/7, 11/1, 24/34, 24/46, 41/3).

24/2  Perempuan pezina dan laki-laki pezina, cambuklah masing-masing dari keduanya seratus kali cambukan. Jangan rasa santun menahanmu pada keduanya dalam Diin Allah, jika kamu beriman pada Allah dan Hari Akhir. Dan hendaklah disaksikan siksaan keduanya itu sebagian dari orang-orang Mukmin. (6/151, 17/32, 25/68, 25/69, 25/70).

24/3 Laki-laki pezina tidak menikahi selain perempuan pezina atau perempuan musyrik (musyrikah). Dan perempuan pezina tiada yang menikahinya kecuali laki-laki pezina atau laki-laki musyrik. Yang demikian haram atas orang-orang Mukmin. (2/221, 24/22, 24/26, 60/10, 4/48, 4/116, 6/88).

24/4  Orang-orang yang menuduh perempuan terjaga kemudian tidak mendatangkan empat orang saksi (pemberi bukti), maka cambuklah mereka delapan puluh kali cambukan. Dan jangan diterima persaksiannya selamanya. Itulah orang-orang fasik. (4/111, 4/112, 24/2, 24/23, 35/18).

24/5  Kecuali orang-orang yang bertaubat sesudah itu dan berbuat sholeh. Maka Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (3/135, 4/17, 4/146, 15/49, 25/70).

24/6  Dan orang-orang yang menuduh istrinya dan tiada baginya penyaksi (pemberi bukti) kecuali diri mereka sendiri, maka hendaklah mengadakan persaksian seorang dari mereka empat kali persaksian pada Allah. Sesungguhnya dia termasuk orang-orang yang benar. (4/15, 24/3, 24/23).

24/7  Dan yang ke-lima bahwa laknat Allah atasnya, jika dia termasuk orang-orang pendusta. (4/11, 4/112, 24/5, 50/16, 29/2, 29/3).

24/8  Dan bebaslah istri itu daripadanya siksaan, jika dia membuktikan empat kali persaksian pada Allah bahwa suaminya termasuk orang-orang pendusta. (24/3, 24/6, 58/7, 6/103).

24/9  Yang ke-lima bahwa kemarahan Allah dan rahmat-NYA atasnya, jika suaminya termasuk orang-orang benar. (24/7, 24/24, 6/103, 50/16, 58/7).

24/10  Kenapa tiada karunia Allah atasmu dan rahmat-NYA atasmu? Dan sesungguhnya Allah itu pemberi taubat lagi bijaksana. (6/12, 3/103, 24/20, 39/53, 110/3).

24/11  Sesungguhnya orang-orang yang mendatangkan kepalsuan (berita) yang jadi keberatan dari kamu, jangan disangka hal itu jahat bagi kamu. Bahkan dia adalah baik bagi kamu. Bagi setiap orang dari mereka adalah apa yang dia kerjakan dari dosanya. Dan yang menjadikan pimpinan kebesaran dari mereka, untuknya siksaan yang besar. (7/168, 21/35, 12/8, 8/28, 8/29, 64/15).

24/12  Kalau tidak ketika mendengar dia (peristiwa itu), mukminin dan mukminat menyangka pada diri mereka sendiri ada kebaikan, dan mereka berkata: ”Ini adalah kepalsuan yang nyata”. (5/50, 7/168, 33/35, 8/2, 8/3).

24/13  Kalau mereka tidak mendatangkan atasnya (peristiwa itu) empat orang pemberi bukti (penyaksi), maka ketika mereka tidak datang dengan pemberi bukti (penyaksi) itu, itulah orang-orang yang dusta pada Allah. (2/204, 16/89, 6/125, 24/4, 24/6, 6/39, 7/37).

24/14  Dan kalau tidaklah karunia Allah atasmu dan rahmat-NYA di dunia dan Akhirat, tentulah akan menyentuh kamu pada apa yang kamu berombongan padanya (jumlah banyak) berupa siksaan yang besar. (2/64, 2/90, 3/112, 16/14, 17/12, 10/57, 4/79, 42/30).

24/15  Ketika kamu menyampaikan dengan lidahmu dan mengatakan dengan mulutmu yang tiada bagimu ilmunya, dan kamu menyangkanya dia mudah. Padahal disisi Allah adalah besar (akibatnya). (4/112, 33/58, 16/25, 29/13, 39/49).

24/16  Kenapa ketika mendengarnya (peristiwa itu) tidak kamu katakan: "Tiada pantas bagi kami membicarakan hal ini. Maha Suci Engkau, ini adalah kebingungan besar". (23/96, 24/12, 24/22).

24/17  Allah mengajarkan padamu agar mengulangi bagi persamaannya selamanya, jika kamu termasuk orang-orang beriman. (2/208, 3/138, 3/139, 10/57, 4/63).

24/18  Dan Allah menerangkan untukmu Ayat-Ayat, dan Allah Maha Mengetahui lagi Bijaksana. (2/185, 11/1, 24/1, 24/46, 3/83, 3/190, 27/65, 6/103, 50/16).

24/19  Sesungguhnya orang-orang yang suka menyiarkan kekejian pada orang-orang beriman, bagi mereka siksaan pedih di dunia dan Akhirat. Dan Allah mengetahui sedang kamu tidak mengetahui. (4/15, 4/16, 17/32, 24/4, 2/85, 9/74, 2/115, 2/186, 57/3, 58/7, 16/74).

24/20  Dan kalau tidaklah karunia Allah atasmu dan rahmat-NYA, dan sesungguhnya Allah Maha Penyantun lagi Maha Penyayang. (3/103, 24/10, 49/10, 6/12, 17/44, 15/49, 39/53).

24/21  Wahai orang-orang beriman, janganlah mengikuti langkah-langkah setan. Dan siapa yang mengikuti langkah-langkah setan, maka sesungguhnya dia (setan itu) menyuruh dengan kekejian dan munkar (yang dibenci). Kalau tidaklah karunia Allah atasmu dan rahmat-NYA, tidaklah akan cerdas seorang dari kamu selamanya. Tetapi Allah mencerdaskan siapa yang DIA kehendaki. Dan Allah Maha Mendengar lagi Maha Mengetahui. (2/208, 4/60, 6/112, 17/32, 3/104, 6/121, 2/115, 50/16, 58/7, 6/103).

24/22  Dan jangan keberatan yang punya karunia dari kamu dan kesempatan untuk memberikan kepada kerabat dan orang-orang miskin dan orang-orang yang hijrah pada garis hukum Allah, dan biarkanlah berlalu dan menghindarlah. Tidakkah kamu suka yang Allah memberi ampun bagimu? Dan Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (2/177, 4/36, 5/89, 4/48, 4/116, 6/88, 10/59, 13/26, 30/37, 34/39).

24/23 Sesungguhnya orang-orang yang menuduh perempuan terjaga lengah (lalai) dari keimanannya, mereka dilaknati di dunia dan Akhirat, dan bagi mereka siksaan yang besar. (24/4, 24/6, 24/11, 87/12, 67/5).

24/24  Pada Hari membuktikan atas mereka lidah mereka dan tangan serta kaki mereka pada apa yang mereka kerjakan. (27/66, 36/65, 17/13, 17/14, 83/9, 83/20, 99/8).

24/25  Pada Hari itu Allah menyempurnakan (mencukupkan) pada mereka Diin (agama) mereka yang hak (logis/benar), dan mereka mengetahui bahwa Allah itu adalah hak (logis/benar) nyata. (4/147, 3/60, 4/115, 27/84, 27/79).

24/26  Perempuan buruk untuk laki-laki yang buruk, dan laki-laki yang buruk untuk perempuan yang buruk. Perempuan yang baik untuk laki-laki yang baik, dan laki-laki yang baik untuk perempuan yang baik. Itulah yang diselamatkan (dilepaskan) dari apa yang mereka katakan. Bagi mereka ampunan dan rezki yang mulia. (5/100, 8/37, 14/26, 7/57, 7/58, 24/3).

24/27  Wahai orang-orang beriman, janganlah memasuki rumah yang bukan rumahmu hingga kamu meminta ijin (meminta berjumpa) dan mengucapkan salam kepada ahlinya (penghuninya). Yang demikian lebih baik bagimu semoga kamu memikirkan. (24/58, 24/61, 25/63, 6/54).

24/28  Jika tidak kamu dapatkan di dalamnya seorangpun, maka jangan memasukinya, hingga di-ijinkan bagimu. Dan jika dikatakan padamu kembalilah, maka kembalilah, itu lebih cerdas bagimu. Dan Allah mengetahui apa yang kamu kerjakan. (24/27, 31/18, 24/61, 24/52, 50/16, 57/3, 58/7).

24/29  Tiada atasmu suatu halangan untuk memasuki rumah yang tidak ditempati (rumah kosong tak bertuan), di dalamnya ada kelengkapan bagimu. Dan Allah mengetahui apa yang kamu nyatakan dan apa yang kamu sembunyikan. (3/14, 2/186, 50/16, 6/103, 57/5, 58/7).

24/30  Katakanlah untuk laki-laki Mukmin, agar merendahkan dari pandangan mereka dan menjaga kehormatan (kesopanan) mereka. Yang demikian lebih cerdas bagi mereka. Sesungguhnya Allah akan mengabarkan apa yang mereka lakukan. (17/32, 23/4, 23/5, 23/6, 70/30).

24/31  Katakanlah untuk Mukminat agar merendahkan pandangan mereka dan menjaga kehormatan (kesopanan) mereka. Dan jangan menyatakan perhiasan mereka kecuali yang dzahir daripadanya. Dan hendaklah menutupkan kerudung mereka atas dadanya, dan tidak menyatakan perhiasan mereka kecuali pada suami mereka, atau bapak mereka, atau bapak suami mereka (mertua) atau putra mereka atau putra suami mereka atau saudara mereka atau anak saudara lelaki mereka atau anak saudara perempuan mereka atau perempuan mereka atau yang dimiliki tata hukum mereka atau pengikut yang tidak punya nafsu (keinginan) dari laki-laki atau anak yang belum tahu tentang aurat perempuan. Janganlah mereka mengisyaratkan dengan kaki mereka agar diketahui perhiasan yang mereka sembunyikan. Bertaubatlah kepada Allah semuanya wahai orang-orang beriman semoga kamu menang (beruntung). (4/65, 5/49, 24/51, 33/59).

24/32  Dan nikahkanlah yang tidak bersuami (janda-janda) dari kamu dan yang sholeh dari hambamu dan sahayamu (orang yang ikut kamu sebagai bujang pembantu). Jika mereka fakir, Allah akan mencukupkan mereka dari karunia-NYA. Dan Allah Maha Luas lagi Mengetahui. (2/221, 24/3, 4/3, 24/33).

24/33  Hendaklah menahan diri (sabar) orang-orang yang belum dapat menikah hingga Allah mencukupkan dari karunia-NYA. Dan orang-orang yang mencari Kitab (ketetapan nikah) dari apa yang dimiliki tata hukummu (anak/saudara yang sudah dewasa), maka tetapkanlah mereka, jika kamu ketahui pada mereka ada kebaikan. Dan berikanlah mereka dari harta yang Allah berikan kepadamu (sebagai modal/mas kawin). Dan jangan kamu paksa bujang-bujangmu perempuan (anak/saudari) atas pencarian (pernikahan) jika mereka ingin terjaga (masih belum mau menikah), karena kamu mencari kesenangan hidup dunia (karena calon besan orang kaya). Dan siapa yang memaksa mereka (untuk menikah), maka sesungguhnya Allah sesudah pemaksaan (menikah) itu Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (2/221, 24/3, 4/25, 4/127).

24/34  Sesungguhnya Kami menurunkan kepadamu Ayat-Ayat yang menerangkan dan permisalan dari orang-orang telah berlalu sebelum kamu serta pelajaran untuk orang-orang taqwa (insyaf). (2/185, 11/1, 24/1, 24/46, 3/138, 10/57, 34/45).

24/35  Kepunyaan Allah Nuur (cahaya) Samawat dan Bumi. Perumpamaan cahayanya seperti ruangan, di dalamnya ada pelita, pelita itu di dalam kaca. Kaca itu seolah-olah kaukab (planet-planet) yang beriringan, dinyalakan dari pertumbuhan (syajarah) yang di-berkati, ber-atmosfer tidak di timur dan tidak pula di barat (tetapi di sekelilingnya = melingkupi). Hampir saja atmosfernya itu menyala, walaupun tidak disentuh api (cahaya Samawat dan Bumi itu berarti memantulkan dari pelita/Matahari). Cahaya di atas cahaya (alam semesta itu terdiri dari susunan Solar System yang semuanya bercahaya). Allah menunjuki Cahaya-NYA (berupa alam semesta itu) siapa yang DIA kehendaki. Dan Allah mencontohkan permisalan itu untuk manusia, dan Allah Maha Mengetahui atas tiap sesuatu. (10/5, 16/12, 16/79, 67/19, 86/1, 86/2, 86/3, 37/1).

24/36  Di rumah-rumah, Allah mengijinkan agar Nama-NYA diangkat dan disebut di dalamnya, bertasbih untuk-NYA di dalamnya waktu pagi dan petang. (7/205, 20/130, 19/11, 18/28, 76/25, 76/26, 33/42).

24/37  Laki-laki yang tidak memperolok mereka perniagaan dan tidak pula jual beli dari mengingat (memikirkan) Allah dan mendirikan Shalat serta memberikan zakat. Mereka cemas (khawatir) pada Hari berbolak-balik padanya Qolbu dan pandangan mereka. (62/9, 2/177, 2/227, 33/41, 25/65).

24/38 Agar Allah membalasi mereka yang lebih baik apa yang mereka kerjakan dan menambah mereka dari karunia-NYA. Dan Allah memberi rezki siapa yang DIA kehendaki tanpa perhitungan. (2/261, 3/139, 13/26, 30/37, 34/39, 40/40).

24/39  Dan orang-orang kafir, amal mereka seperti fatamorgana di gurun pasir. Orang yang kehausan menyangkanya air, hingga ketika mereka sampai padanya tidak didapatkan sesuatupun, dan dia dapati Allah ada padanya. Lalu DIA cukupkan padanya perhitungannya. Dan Allah cepat dalam perhitungan. (2/6, 2/7, 3/85, 3/12, 3/197, 18/105).

24/40  Atau seperti kegelapan di lautan yang terus menerus menutupinya gelombang dari atasnya. Gelombang yang dari atasnya ada awan. Kegelapan setengahnya diatas setengahnya, ketika mereka mengeluarkan tangannya, dia hampir tidak melihatnya. Siapa yang Allah tidak menjadikan cahaya baginya, maka tiada baginya cahaya itu. (5/46, 9/32, 42/52, 10/41, 22/31, 2/19, 2/20).

24/41  Tidakkah kamu perhatikan bahwa Allah, tasbih untuk-NYA siapa yang di Samawat dan Bumi dan yang melayang berbaris? Setiapnya sungguh mengetahui Shalatnya dan tasbihnya. Dan Allah mengetahui apa yang mereka perbuat. (16/79, 67/19, 22/18, 33/43, 37/1, 20/130, 13/13, 17/44, 42/29, 16/49, 3/83).

24/42  Dan kepunyaan Allah Kerajaan Samawat dan Bumi (semesta alam) dan kepada Allah tempat berkumpul. (2/115, 3/190, 20/6, 24/35, 2/255).

24/43  Tidakkah kamu melihat, bahwa Allah mengapungkan awan, kemudian menyatukan diantaranya, kemudia DIA jadikan dia kumpulan-kumpulan? Lalu kamu lihat, butiran-butiran air keluar dari perantaraannya, dan DIA turunkan dari angkasa dari bentuk gunung yang padanya dari salju, lalu DIA timpakan dengannya siapa yang DIA kehendaki dan mengelakkannya dari siapa yang DIA kehendaki. Hampir saja cetusan kilatnya melenyapkan pandangan. (25/48, 7/57, 30/24, 30/48, 35/9, 43/11).

24/44  Allah membolak-balikkan malam dan siang, bahwa pada yang demikian ada ibrah (perbandingan / pelajaran untuk diteliti) bagi yang luas pandangan. (3/27, 22/61, 3/190, 3/191, 25/62).

24/45  Allah menciptakan setiap dabbah (makhluk berjiwa) dari Alma’i (unsur air). Maka dari mereka ada yang berjalan atas perutnya (melata = cecak, ular, buaya dll), dan dari mereka ada yang berjalan atas dua kaki (ayam, itik, manusia dll), dan dari mereka ada yang berjalan atas empat kaki (sapi, kuda, unta dll). Allah menciptakan apa yang DIA kehendaki. Sesungguhnya Allah menentukan atas tiap sesuatu. (6/38, 8/22, 8/55, 42/29, 11/7, 21/30, 25/54).

24/46  Sesungguhnya Kami telah menuurunkan Ayat-Ayat yang menerangkan. Dan Allah menunjuki siapa yang DIA kehendaki kepada Shiroothol Mustaqim (tuntunan yang kokoh / jalan yang lurus). (2/185, 11/1, 24/1, 24/34, 41/3, 3/7, 54/17, 6/126, 6/153, 6/161, 2/213, 42/52).
24/47  Dan mereka mengatakan beriman pada Allah dan pada Rasul serta kami mentaatinya, kemudian berpaling sebagian dari mereka sesudah itu. Dan tidaklah itu orang yang beriman. (4/60, 4/65, 4/81, 9/101, 17/73).

24/48  Ketika mereka diseru kepada Allah dan Rasul-NYA agar menghukum diantara mereka, ketika itu sebagian dari mereka menentang. (2/146, 4/80, 3/54, 4/65, 5/49, 2/170, 5/104, 31/21, 18/82, 42/48).

24/49  Dan jika ada bagi mereka yang hak (logis/benar) mereka akan datang kepadanya mengharapkan. (2/147, 3/60, 2/106, 17/81, 34/49).

24/50  Apakah dalam Qolbu (hati) mereka ada penyakit ataukah mereka ragu atau merasa cemas jika Allah mengepung atas mereka dan juga Rasul-NYA, bahkan itulah orang-orang yang zalim. (2/6, 2/7, 2/9, 2/10, 2/112, 17/15, 28/59).

24/51  Sesungguhnya perkataan orang-orang beriman, ketika diseru kepada Allah dan Rasul-NYA, agar menghukum diantara mereka, mereka mengatakan: ”Sami’na wa atho’na” (kami dengan dan mentaati). Itulah orang-orang yang menang (beruntung). (4/65, 4/80, 48/10, 13/29, 33/36).

24/52  Dan siapa yang mentaati Allah dan Rasul-NYA, dan takut pada Allah dan taqwa (insyaf) pada-NYA, itulah orang-orang yang bahagia. (4/59, 3/138, 2/177, 4/83, 35/28).

24/53  Mereka bersumpah dengan Allah untuk memperjuangkan tata hukum mereka, jika engkau suruh mereka tentulah mereka akan keluar. Katakanlah: "Janganlah bersumpah, ketaatan adalah makruf”. Sesungguhnya Allah akan mengabarkan dengan apa yang kamu kerjakan. (5/53, 6/109, 24/24, 17/13, 17/14, 83/9, 83/20).

24/54  Taatlah kepada Allah dan taatlah kepada Rasul. Jika mereka berpaling, maka sesungguhnya atasnya apa yang mereka bawa dan atasmu apa yang kamu bawa. Jika mereka mentaatinya mereka akan mendapat petunjuk. Dan tidaklah atas seorang Rasul kecuali menyampaikan yang nyata. (4/59, 4/80, 5/99, 16/82, 42/48, 64/12).

24/55  Dan Allah berjanji pada orang-orang beriman dari kamu dan beramal sholeh bahwa DIA akan memberi kuasa mereka di Bumi sebagaimana DIA beri kuasa orang-orang sebelum mereka. Dan akan menempatkan bagi mereka Diin (agama) mereka yang DIA ridhoi untuk mereka. Dan akan mengganti mereka sesudah kecemasan dengan keamanan. Mereka menyembah (mengabdi) pada-KU, tidak menserikatkan AKU sesuatupun. Dan siapa yang kafir sesudahnya, maka itulah orang-orang yang fasik. (3/139, 8/2, 8/3, 6/89, 22/38, 32/15, 7/3, 13/28, 57/16, 4/48, 4/116, 2/6, 2/7, 5/47, 2/121).

24/56  Dirikanlah Shalat dan berikan zakat dan taatilah Rasul semoga kamu mendapat rahmat. (2/45, 2/177, 22/41, 4/59, 4/80, 49/10).

24/57  Jangan kamu mengira orang-orang kafir itu berlepas diri di Bumi. Dan tempat berlindung mereka adalah Neraka dan sangat jahat tempat berkumpul itu. (2/85, 9/74, 6/44, 6/65, 17/16, 3/12, 3/197, 18/105, 87/12, 87/13).

24/58  Wahai orang-orang beriman, hendaklah meminta ijin padamu orang-orang yang dimiliki tata hukummu dan yang belum sampai dewasa dari kamu dalam tiga waktu. Sebelum Shalat Fajar dan ketika kamu meletakkan pakaianmu di tengah hari, dan sesudah Shalat Isya’. Tiga waktu yang memalukan bagi kamu. Tiada halangan atasmu dan tidak pula atas mereka sesudah itu saling mengunjungi atasmu, setengah kamu atas setengahnya. Seperti itulah Allah menerangkan Ayat-Ayat bagi kamu. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Bijaksana. (24/27, 24/29, 24/61, 24/46, 11/1, 41/3, 49/10).

24/59  Ketika anak-anak kamu telah sampai dewasa, hendaklah mereka meminta ijin sebagaimana orang-orang sebelum mereka. Seperti itulah Allah menerangkan Ayat-Ayat-NYA untuk kamu. Dan Allah Maha Mengetahui lagi Bijaksana. (24/27, 24/58, 46/15, 41/3, 24/1, 24/46).

24/60  Dan peraturan dari perempuan yang tidak mengharapkan menikah, maka tiada halangan atas mereka meletakkan pakaian mereka tanpa mempertontonkan perhiasan. Dan jika mereka menahan diri (bersabar) itu lebih baik bagi mereka. Dan Allah Maha Mendengar lagi Mengetahui. (23/5, 23/6, 24/31, 33/59, 70/29, 70/30).

24/61  Tiada atas orang buta suatu halangan, dan tidak pula atas anak baru gede (ada yang memahami orang pincang) suatu halangan, dan tidak atas orang sakit suatu halangan dan tidak pula atas dirimu sendiri, untuk makan di rumahmu atau rumah bapakmu atau rumah ibumu atau rumah saudaramu atau rumah saudarimu atau rumah saudara bapakmu atau rumah saudari bapakmu atau rumah saudara ibumu atau rumah saudari ibumu, atau yang kamu miliki anak kuncinya (rumah sewa/kontrakan/kost) atau yang benar padamu (baik tempatnya, jenis makanan yang dihidangkan, sembelihannya, acaranya), tiada halangan atasmu untuk makan bersama atau sendirian. Ketika kamu memasuki rumah, ucapkanlah salam atas dirimu dengan ucapan selamat (penghormatan) dari sisi Allah yang penuh keberkahan yang baik. Seperti itulah Allah menerangkan padamu Ayat-Ayat semoga kamu memikirkan. (2/168, 2/173, 7/31, 5/5, 24/18, 33/53, 24/58, 24/59, 6/54, 28/55).

24/62  Sesungguhnya orang-orang beriman yang beriman kepada Allah dan Rasul-NYA, ketika bersamanya atas urusan bersama tidaklah mereka pergi hingga mereka meminta ijin padamu. Sesungguhnya orang-orang yang meminta ijin padamu itulah orang-orang yang beriman kepada Allah dan Rasul-NYA. Ketika mereka meminta ijin padamu, karena setengah kesibukan mereka, maka ijinkanlah untuk siapa yang kamu kehendaki dari mereka. Dan mintakanlah ampun kepada Allah untuk mereka. Sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Maha Penyayang. (4/65, 4/136, 4/59, 33/36, 15/49).

24/63  Jangan jadikan seruan Rasul diantara kamu seperti seruan setengah kamu pada setengahnya. Sungguh Allah mengetahui orang-orang yang menyelidik dari kamu cara tersembunyi. Hendaklah waspada orang-orang yang meninggalkan perintah-NYA, bahwa akan menimpa mereka fitnah (kesusahan/ujian) atau menimpa mereka siksaan pedih. (14/4, 3/101, 10/47, 16/36, 21/35, 8/28, 64/15).

24/64  Ketahuilah, bahwa kepunyaan Allah apa yang di Samawat dan Bumi. Sungguh DIA mengetahui apa yang kamu ada atasnya. Pada hari mereka dikembalikan kepada-NYA, lalu DIA kabarkan pada mereka apa yang telah mereka kerjakan. Allah atas tiap sesuatu mengetahui. (3/191, 10/61, 6/59, 27/65, 50/16, 42/29, 65/12, 20/6, 17/13, 17/14, 83/9, 83/20).