Kamis, 28 November 2019

12. Yusuf


12/1   Aliif- Laam- Raa’ (susunlah, ikatlah, perhatikan). Itulah Ayat-Ayat Kitab yang nyata. (10/1, 14/1, 15/1, 2/2, 41/3, 16/64, 16/89).

12/2  Sesungguhnya Kami menuurunkannya AlQur’an berbahasa Arab semoga kamu memikirkan. (15/9, 24/1, 16/89, 41/3, 43/3, 46/12, 3/138, 10/57, 42/7).

12/3  Kami yang menceritakan (mengisahkan) kepadamu kisah (cerita) yang lebih baik dengan apa yang Kami wahyukan kepadamu dalam AlQur’an ini, sedang kamu sebelumnya termasuk orang yang lalai (lengah). (4/164, 40/78, 28/3, 29/48, 42/52, 93/7, 19/41, 19/51, 19/54, 19/56).

12/4  Ketika Yusuf berkata untuk Bapaknya: "Wahai Bapakku, sesungguhnya aku melihat sebelas kaukaba (planet-planet) dan Matahari dan Qomar (Bulan), aku melihat semuanya bersujud padaku”. (susunan Tatasurya kita dulunya: 11 planet, 1 Matahari dan 1 bulan) (6/75, 6/76, 6/77, 6/78, 20/6, 3/190, 3/191, 33/72, 71/15, 71/16).

12/5  Berkata (Bapaknya Yusuf): "Wahai anakku, jangan ceritakan apa yang kamu lihat itu atas saudara-saudaramu, lalu mereka akan menipukan tipu daya padamu. Sesungguhnya setan musuh yang nyata bagi manusia”. (3/54, 4/142, 12/17, 7/200, 23/97, 6/112, 6/121).

12/6  Dan demikianlah Tuhanmu telah memilihmu serta mengajarmu dari takwil (pengertian) perkabaran dan menyempurnakan nikmat-NYA atasmu dan atas keluarga Yakub, sebagaimana DIA sempurnakan atas kedua bapakmu dulu, Ibrahim dan Ishak. Sesungguhnya Tuhanmu Maha Mengetahui lagi Bijaksana. (2/40, 2/47, 2/122, 44/32, 45/16, 22/78, 6/84, 6/85, 6/86, 6/87, 57/4).

12/7  Dan sungguh pada Yusuf dan saudara-saudaranya ada Ayat-Ayat (pertanda) bagi orang-orang yang bertanya. (2/40, 2/73, 2/74, 7/160, 12/3, 6/75, 12/18, 12/24, 12/25, 12/69, 12/70)

12/8  Ketika mereka berkata: "Bahwa Yusuf dan saudaranya lebih dicintai pada Bapak kita daripada kita ini, dan kita merasa keberatan. Sesungguhnya Bapak kita berada dalam kesesatan nyata”. (3/120, 9/50, 12/4, 12/5, 12/15, 12/16, 12/17, 12/18, 12/19).

12/9  Bunuhlah Yusuf atau timbunlah ke dalam Bumi, akan berlaku bagimu wajah bapakmu (bapakmu dekat dengan kamu). Dan kamu sesudah itu termasuk orang-orang yang sholeh. (3/54, 6/151, 17/33, 3/114, 25/68, 25/69, 25/70).

12/10  Berkatalah juru bicara dari mereka: "Jangan bunuh Yusuf, lemparkan dia kedalam kegelapan sumur, akan mengambilnya setengah orang-orang perjalanan jika kamu telah melakukan”. (5/45, 2/178, 5/32, 5/33).

12/11  Mereka berkata: "Wahai Bapak kami, apakah bagimu tidak mempercayai atas Yusuf, dan kami berbuat sepenuh hati (penasehat) baginya?”. (12/5, 2/14, 4/142, 5/27, 5/28, 5/29, 5/30).

12/12  Biarkan dia bersama kami besok untuk bersenang-senang dan bermain-main, dan kami akan menjaga baginya. (3/54, 27/50, 50/16).

12/13  Dia (bapaknya) berkata: "Bahwa yang menyedihkan aku adalah kamu pergi dengannya dan aku cemas (khawatir) kalau serigala memakannya, sedang kamu lengah (lalai) daripadanya. (12/5, 12/16, 12/17).

12/14  Mereka berkata: "Jika serigala memakannya, dan kami berkeberatan (kami akan pertahankan), ketika itu kami termasuk rugi”. (4/142, 27/50, 24/11, 7/168).

12/15  Maka ketika mereka pergi dengannya dan berkumpul akan menempatkannya ke dalam kegelapan sumur. Kami wahyukan kepadanya (Yusuf): "Akan engkau kabarkan nanti pada mereka urusan mereka ini, dan mereka tidak menyadari”. (12/6, 12/89, 12/90).

12/16  Dan mereka mendatangi bapak mereka waktu malam dengan menangis. (12/5, 3/54, 4/142, 27/50).

12/17  Mereka berkata: "Wahai Bapak kami, bahwa kami telah berkejar-kejaran, dan kami tinggalkan Yusuf pada tempat perlengkapan kami, lalu serigala memakannya. Dan tidaklah engkau percaya pada kami, walaupun kami benar”. (12/13, 57/3, 58/7, 50/16, 6/103).

12/18  Mereka datang dengan kemejanya dengan darah kedustaan. Dia (bapaknya) berkata: "Bahkan telah memperdaya bagi kamu dirimu sendiri dalam urusan itu, maka kesabaran (ketabahan) itu lebih baik”. Dan Allah kamu minta pertolongan atas apa yang kamu nyatakan. (12/13, 12/96, 12/97, 12/98).

12/19  Dan datanglah orang-orang dalam perjalanan, menyuruh pesuruh mereka lalu mengulurkan embernya, berkata: "Yaa, ada kabar gembira, ini ada seorang anak. Mereka merahasiakan sebagai barang dagangan (untuk diperjual belikan)”. Dan Allah mengetahui apa yang mereka kerjakan. (6/32, 3/145, 3/148, 50/16, 57/3).

12/20  Dan mereka menjualnya dengan nilai yang kurang (dengan murah), dengan dirham bilangan tertentu. Dan mereka padanya termasuk mencari keuntungan. (7/10, 29/64, 57/20, 17/21, 12/10).

12/21  Dan berkata orang yang membelinya (Yusuf) dari Mesir untuk istrinya: "Muliakanlah tempat tinggalnya (kedudukannya), mudah-mudahan memberi manfaat bagi kita, atau kita jadikan dia anak”. Seperti itulah Kami tempatkan bagi Yusuf di Bumi ini agar Kami ajarkan dia dari pengertian (takwil) tentang perkabaran. Dan Allah menang atas perintah-NYA, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui. (12/6, 12/100, 34/50, 57/22, 18/84).

12/22  Ketika dia sampai kedewasaannya, Kami berikan dia hukum dan ilmu. Dan seperti itulah Kami balasi orang-orang yang berbuat baik. (2/213, 2/269, 3/79, 6/89).

12/23  Dia (Yusuf) dibujuk tentang dirinya oleh perempuan yang dia (Yusuf) dalam rumahnya, dan menutupkan pintu-pintu dan berkata: "Bagaimana keadaanmu?”. Dia (Yusuf) menjawab: "Semoga Allah melindungi. DIA Tuhanku yang membaikkan tempat tinggalku, sesungguhnya tidak akan menang orang-orang zalim”. (12/21, 12/31, 7/200, 41/36).

12/24  Dan sungguh perempuan itu telah bergerak padanya, dan dia (Yusuf) bergerak dengannya, kalau dia (Yusuf) tidak melihat (punya) alasan dari Tuhannya. Seperti itulah Kami elakkan (palingkan) daripadanya kejahatan dan kekejian. Bahwa dia (Yusuf) termasuk hamba-hamba Kami yang di khususkan. (12/21, 12/33, 17/32, 15/39, 15/40).

12/25  Dan keduanya berkejar-kejaran ke pintu, dan dia (perempuan itu) merobek kemejanya (Yusuf) dari belakang, dan keduanya mendapatkan tuannya (majikannya) di pintu. Perempuan itu berkata: "Tiadalah balasan yang menginginkan kejahatan pada keluargamu (istrimu) kecuali dipenjarakan atau siksaan yang pedih”. (12/28, 12/51, 2/115, 50/16, 57/3, 58/7).

12/26  Dia (perempuan itu) berkata: "Dialah yang membujuk aku tentang diriku", dan penyaksi dari keluarga perempuan itu membuktikan (menyaksikan): ”Jika kemejanya koyak (sobek) dari muka, maka perempuan itu benar dan dia termasuk pendusta”. (12/28, 12/33, 57/3, 58/7).

12/27  Dan jika kemejanya koyak (sobek) dari belakang, maka perempuan itu berdusta dan dia (Yusuf) termasuk orang yang benar. (12/24, 17/32, 12/32, 12/12, 12/17).

12/28  Ketika dia melihat kemejanya koyak (sobek) dari belakang, dia berkata: "Bahwa hal itu tipu dayamu, bahwa tipu dayamu sangat besar”. (17/32, 24/3, 12/50).

12/29  Yusuf, berpalinglah dari hal ini, dan mohonlah ampun untuk dosamu, bahwa sesungguhnya engkau termasuk orang yang bersalah. (3/135, 4/106, 11/3, 12/51).

12/30  Berkatalah perempuan-perempuan di kota itu: ”Istri yang mulia (Raja) membujuk anak mudanya (Yusuf) tentang dirinya. Sungguh dia (istri yang mulia) telah timbul cintanya padanya (Yusuf). Bahwa kita melihatnya dalam kesesatan yang nyata”. (12/8, 12/23, 12/24, 17/32).

12/31  Ketika dia mendengar tipuan mereka itu, dia berpesan (mengundang) kepada mereka dan menyediakan bagi mereka hal yang menyenangkan dan memberikan setiap seorang dari mereka pisau, dan dia katakan (pada Yusuf): "Keluarlah pada mereka”. Ketika mereka melihatnya (Yusuf) mereka memujanya (membesarkannya) dan memotong tangannya dan mengatakan: "Kebesaran kepunyaan Allah, bukanlah ini orang (manusia), bahwa ini kecuali penguasa yang mulia”. (12/21, 12/23, 12/24).

12/32  Dia (perempuan itu) berkata: "Itulah yang kamu cercakan padaku. Dan sungguh aku telah membujuknya tentang dirinya, lalu dia berpendirian yang teguh. Jika dia tidak melakukan yang aku perintahkan padanya, dia akan dipenjarakan dan akan termasuk orang yang kecil”. (12/34, 24/2, 3/103, 7/3, 33/2, 43/43).

12/33  Berkata (Yusuf): "Tuhanku, penjara lebih aku sukai (menarik kepadaku) daripada apa yang mereka seru aku kepadanya. Jika tidak Engkau elakkan (palingkan) dariku tipu daya mereka, aku akan condong kepada mereka dan aku termasuk orang yang jahil (bodoh)". (12/26, 12/23, 12/24, 17/32, 24/2, 33/72).

12/34  Maka Tuhannya memperkenankan baginya, lalu DIA elakkan (palingkan) daripadanya tipu daya mereka. Bahwa DIA Maha Mendengar lagi Mengetahui. (2/186, 3/54, 12/40, 12/23).

12/35  Kemudian nyatalah bagi mereka sesudah Ayat-Ayat (pertanda) yang mereka lihat, akan mereka penjarakan dia sampai pada waktunya. (3/14, 12/32, 12/33).

12/36  Dan dia (Yusuf) memasuki penjara bersama dua anak muda, berkata salah satu dari keduanya: "Aku melihat diriku menjalani hidup dengan tuak”, dan yang lain berkata: ”Aku melihat diriku membawa roti di atas kepalaku, burung memakannya. Kabarkanlah pada kami pengertiannya, bahwa kami melihatmu termasuk orang-orang berbuat baik”. (12/22, 12/6, 12/49).

12/37  Dia (Yusuf) berkata: "Tidaklah datang padamu makanan yang diberikan untukmu kecuali aku kabarkan pengertiannya sebelum dia datang padamu”. Itulah dari yang diajarkan Tuhanku padaku. Aku tinggalkan millah (ajaran) kaum yang tidak beriman kepada Allah dan mereka tentang akhirat kafir (mengingkari). (12/22, 2/3, 2/4, 7/36, 3/91, 5/37).

12/38  Dan aku mengikuti millah (ajaran) bapak-bapakku, Ibrahim dan Ishak dan Yakub. Tiada bagi kami untuk menserikatkan Allah dari sesuatupun. Demikianlah dari karunia Allah atas kami dan atas manusia, tetapi kebanyakan manusia tidak mensyukuri. (12/6, 12/22, 16/123, 2/132, 2/133, 6/88, 4/116, 7/10).

12/39  Wahai dua temanku sepenjara, apakah tuhan-tuhan yang terpisah lebih baik atau Allah yang Satu Maha Kuasa?. (4/87, 6/102, 39/62, 7/63, 11/7, 21/22).

12/40  Yang kamu sembah (mengabdi) selain DIA adalah nama-nama yang kamu namainya, kamu dan juga bapak-bapakmu. Tidaklah Allah menuurunkan suatu daya (sulthon) tentang itu. Bahwa hukum adalah kepunyaan Allah. DIA menyuruh agar menyembah hanya kepada-NYA. Itulah Diin (agama) yang kokoh (tegak), tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui. (6/100, 2/170, 5/104, 31/21, 27/80, 27/88, 30/30).

12/41  Wahai dua temanku sepenjara, adapun seorang dari kamu akan memberi minum khamr pada tuhannya. Adapun yang lain akan disalib lalu burung makan dari kepalanya, terlaksanalah urusan yang kamu tanyakan padaku”. (12/6, 12/22, 12/37, 16/43, 2/7).

12/42  Dan berkata (Yusuf) pada orang yang disangka bahwa dia akan selamat dari keduanya: ”Sebutlah (ingatlah) aku di sisi tuhanmu”. lalu setan melupakannya mengingat (menyebut) tuhannya, tinggalah dia (Yusuf) di penjara itu beberapa tahun. (36/82, 74/56, 81/29, 57/22).

12/43  Berkata Raja: "Bahwa aku melihat tujuh sapi gemuk dimakannya oleh tujuh yang kurus, dan tujuh cabang hijau sedang yang lainnya kering. Wahai tokoh masyarakat, terangkan tentang penglihatanku itu jika kamu dapat meramalkan penglihatan". (12/6, 12/22, 12/41).

12/44  Mereka berkata: "Itu adalah isyarat kebesaran, dan tidaklah kami mengetahui takwil (pengertian) kebesaran itu”. (21/5, 52/32, 12/6, 12/22).

12/45  Dan berkata orang yang selamat dari keduanya, dia mengingat sesudah ummat,: ”Aku akan mengabarkan padamu tentang perkabarannya, maka utuslah aku”. (12/42, 74/56, 81/29).

12/46  Yusuf, wahai orang yang benar, terangkan pada kami tentang tujuh sapi gemuk dimakan tujuh sapi kurus, dan tujuh cabang yang hijau dan yang lainnya kering. Semoga aku kembali kepada manusia (masyarakat) semoga mereka mengetahui (takwilnya). (12/6, 12/22, 12/43).

12/47  Dia (Yusuf) berkata: "Kamu akan bertanam tujuh tahun berturut-turut, yang kamu potong, biarkanlah dia pada dahannya kecuali sedikit (yang kamu ambil) dari yang kamu makan”. (2/261, 48/29, 57/20).

12/48  Kemudian datang sesudah itu tujuh yang keras (kemarau panjang), memakan yang kamu dahulukan (yang kamu simpan) untuknya, kecuali sedikit apa yang kamu jaga (simpan). (2/155, 43/32, 21/35, 47/31).

12/49  Kemudian akan datang sesudah itu musim yang padanya manusia dihujani dan padanya mereka menjalani hidup. (9/126, 12/48, 47/31, 2/155).

12/50  Dan berkata Raja: "Datangkanlah dia (Yusuf) padaku”. Ketika datang padanya utusan itu, berkata: "Kembalilah kepada Tuhanmu, lalu tanyakan pada-NYA, bagaimana keadaan perempuan-perempuan yang memotong tangan mereka?”. Sesungguhnya Tuhanku mengetahui tipu daya mereka. (12/31, 50/16, 57/3).

12/51  Dia (Raja) berkata: "Bagaimana halnya kamu ketika membujuk Yusuf dari dirinya?”. Mereka berkata: ”Kebesaran kepunyaan Allah,”. Tidaklah kami ketahui atasnya suatu kejahatan”. Berkata istri ”yang mulia” (istri Raja): "Sekarang telah jelas yang hak (logis/benar), akulah yang membujuknya dari dirinya, bahwa dia (Yusuf) adalah termasuk orang yang benar”. (10/65, 35/10, 12/6, 12/22, 12/26, 3/14, 12/23).

12/52  Yang demikian agar dia mengetahui bahwa aku tidak mengkhianatinya ketika tidak ada di tempat (ghoib). Dan sesungguhnya Allah tidak menunjuki tipu daya orang yang berkhianat. (12/32, 3/54, 27/50, 6/103, 2/186).

12/53  Dan tidaklah aku berlepas diri pada diriku, sesungguhnya diri (nafs) memerintahkan (cenderung) dengan kejahatan, kecuali yang dikasihi Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun lagi Penyayang. (18/29, 18/84, 18/85, 57/22, 15/49, 39/53, 39/54).

12/54  Dan berkata Raja: "Datangkanlah dia (Yusuf) padaku, akan aku jadikan dia khusus untuk diriku”. Maka tatkala dia berbicara dengannya, dia mengatakan: "Sesungguhnya engkau Hari ini pada sisi kami sebagai orang yang kokoh lagi aman (sebagai kepercayaan kami)”. (12/50, 40/51, 58/21, 2/112, 13/28).

12/55  Dia (Yusuf) berkata: "Jadikanlah aku atas perbendaharaan Bumi (mengatur perekonomian), sesungguhnya aku penjaga yang mengetahui (berilmu)”. (12/22, 12/6, 12/100).

12/56  Seperti itulah Kami tempatkan Yusuf di Bumi, dia memilih (menentukan) daripadanya yang mana yang dikehendaki. Kami timpakan (berikan) dengan rahmat Kami siapa yang Kami kehendaki. Dan tidaklah Kami tinggalkan (letakkan/alpakan) balasan orang yang berbuat baik. (2/269, 6/12, 6/54, 6/160, 6/164, 2/110, 2/215, 40/40).

12/57  Dan balasan Akhirat itu lebih baik untuk orang-orang beriman sedang kamu bertaqwa (insyaf). (18/30, 2/177, 3/102, 35/33, 93/4).

12/58  Dan datanglah saudara-saudara Yusuf lalu menemui atasnya (Yusuf). Dia (Yusuf) mengenal mereka, dan mereka tidak mengenalnya. (12/7, 12/8, 23/69).

12/59  Dan ketika dia menyiapkan persiapan mereka, dia berkata: "Bawalah padaku saudaramu dari bapakmu (saudara sebapak dengan kamu). Tidakkah kamu lihat bahwa aku mencukupkan (menyempurnakan) sukatan (takaran), dan aku sebaik-baik yang menuurunkan?”. (12/8, 23/29, 11/48).

12/60  Jika tidak membawanya kepadaku, maka tidak ada sukatan (takaran) bagimu dari padaku, dan jangan dekati aku”. (3/54, 27/50, 12/66).

12/61  Mereka berkata: "Akan kami bujuk bapakmu daripadanya, dan bahwa kami akan melakukan”. (12/12, 12/13, 12/14, 12/17).

12/62  Dia katakan pada bujang-bujangnya: "Letakkanlah uang mereka dalam karung mereka, semoga mereka mengenalnya ketika kembali pada keluarga mereka, semoga mereka kembali lagi”. (12/65, 5/105).

12/63  Maka ketika mereka kembali kepada bapaknya, berkata: "Wahai bapak kami, dilarang bagi kami sukatan (takaran) itu, maka biarkanlah saudara kami pergi bersama kami, sesungguhnya kami akan menjaganya”. (12/8, 12/12, 12/16, 12/17, 12/18).

12/64  Dia (bapaknya) berkata: "Dapatkah aku mempercayai kamu atasnya kecuali sebagaimana aku telah mempercayai kau atas saudaranya dahulu? Allah lebih baik penjaga dan DIA Maha penyayang yang lebih menyayangi”. (12/5, 12/12, 4/1, 15/49, 11/57).

12/65  Dan ketika mereka membuka perlengkapan mereka dikembalikan kepada mereka mengatakan: ”Wahai bapak kami, apa yang kita cari? Ini uang kami dikembalikan kepada kami, akan kami bawa keluarga kami, dan kami menjaga saudara kami, dan kami menambah sukatan (takaran) (untuk muatan) unta. Itulah sukatan yang mudah (bagi dia). (12/8, 12/11, 12/17, 12.62).

12/66  Dia (bapaknya) berkata: "Aku tidak akan membiarkan dia pergi bersamamu, hingga kamu memberikan sumpah (perjanjian) dari Allah bahwa kamu akan membawanya kepadaku, kecuali kamu dikuasai (tidak bisa kembali). Ketika mereka memberikan sumpah (perjanjian) mereka padanya, dia mengatakan: "Allah atas apa yang kamu katakan sebagai wakil”. (12/61, 39/62, 57/3, 58/7).

12/67  Dan berkata (Yakub): "Wahai anak-anakku, jangan masuk dari pintu yang satu, dan masuklah dari pintu-pintu yang terpisah. Aku tidak dapat membantumu dari Allah dari sesuatupun. Bahwa Hukum adalah kepunyaan Allah. Kepada-NYA aku bertawakkal, dan hendaklah kepada-NYA bertawakkal orang-orang yang bertawakkal”. (6/57, 27/80, 28/88, 9/129, 27/70, 41/54, 22/62, 6/102).

12/68  Ketika mereka masuk dari arah yang diperintahkan oleh bapaknya, tidaklah membantu dari mereka dari Allah sesuatupun, kecuali suatu kehendak (hajat) pada dirinya Yakub yang dilaksanakan. Bahwa dia memiliki ilmu untuk yang Kami ajarkannya, tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui. (2/213, 2/133, 2/253, 19/58).

12/69  Ketika mereka masuk menemui Yusuf, dia lindungkan saudaranya atasnya, lalu dikatakan: "bahwa aku adalah saudaramu, maka janganlah gelisah pada apa yang mereka kerjakan”. (12/8, 12/16, 12/17, 12/59).

12/70  Ketika dia menyiapkan persiapan mereka, dia jadikan perencanaan dalam karung saudaranya (gantang / piala Raja), kemudian seorang penyeru menyerukan: ”Wahai orang asing, bahwa kamu adalah pencuri”. (3/54, 5/38, 8/30, 12/81).

12/71  Mereka berkata dan menghadap atas mereka (penyeru-penyeru): "Apakah kamu kecurian?” (3/54, 8/30, 5/38).

12/72  Mereka menjawab: "Kami kecurian gantang / piala Raja, dan siapa yang datang dengannya (piala) itu untanya membawanya, aku akan memberi pelajaran padanya”. (12/59, 12/70).

12/73  Mereka berkata: "Demi Allah, sungguh, kamu mengetahui kedatangan kami tidak untuk merusak di Bumi ini dan bukanlah kami ini pencuri”. (12/9, 28/77, 5/38).

12/74  Mereka (penyeru) berkata: "Apakah balasannya jika kamu berdusta?”. (5/38, 12/70, 12/77).

12/75  Mereka berkata: "Balasannya, siapa yang dalam karungnya di dapatkan (yang hilang itu), maka dialah balasannya. Seperti itu balasan orang-orang yang zalim”. (6/160, 53/39, 40/40).

12/76  Lalu dia memulai pada tempat barang mereka sebelum tempat barang saudaranya, kemudian mengeluarkannya dari tempat barang saudaranya (adiknya). Seperti itu Kami tipu dayakan untuk Yusuf. Dia tidak bisa mengambil saudaranya pada Agama Raja itu kecuali yang dikehendaki Allah. Kami angkatkan derajat siapa yang Kami kehendaki, dan mengetahui diatas setiap yang memiliki ilmu. (3/54, 27/50, 6/132, 50/16, 57/3, 12/22).

12/77  Mereka berkata: "Jika dia mencuri, sungguh telah mencuri saudaranya dulu”. Yusuf menyembunyikannya dalam dirinya dan tidak dia nyatakan pada mereka. Dia katakan: "Kamu sangat jahat tempatmu, dan Allah mengetahui apa yang kamu nyatakan”. (12/8, 4/111, 4/112, 39/54).

12/78 Mereka berkata: "Wahai yang mulia, bahwa bapaknya seorang yang sangat tua, maka ambilah salah seorang kami untuk tempatnya (sebagai gantinya)”. Bahwa kami melihatmu termasuk orang-orang yang berbuat baik”. (12/17, 12/18, 12/84).

12/79  Dia (Yusuf) berkata: "Semoga Allah melindungi. Jika kami ambil selain orang yang kami dapatkan perlengkapan kami padanya, bahwa ketika itu kami termasuk zalim”. (6/160, 6/164, 53/38).

12/80  Setelah mereka putus asa daripadanya, mereka menyelamatkannya secara khusus, berkatalah yang besar (tua) dari mereka: "Tidakkah kamu ketahui bahwa bapakmu sungguh telah mengambil sumpah atasmu dari Allah, dan dulu yang kamu telah mengabaikan (menyia-nyiakan) Yusuf? Tidaklah akan aku tinggalkan Bumi ini hingga bapakku mengijinkan aku atau Allah memberi hukum padaku. Dan DIA adalah sebaik-baik Hakim”. (12/6, 12/7, 12/66).

12/81  Kembalilah kepada bapakmu, lalu katakan: ”wahai bapak kami, bahwa anakmu telah mencuri, dan kami tidak bisa membuktikan kecuali apa yang kami ketahui, dan tidaklah kami penjaga untuk hal ghoib”. (3/54, 8/30, 12/70).

12/82  Dan bertanyalah pada Negri yang kami ada di dalamnya, dan orang-orang asing yang kami hadapi di sana, dan bahwa kami adalah orang benar”. (12/5, 12/91).

12/83  Yakub berkata: ”Bahkan telah memperdaya bagimu dirimu dalam urusan itu, kesabaran itu lebih bagus. Mudah-mudahan Allah akan mendatangkan padaku mereka semuanya. Bahwa DIA Maha Mengetahui lagi Bijaksana”. (12/18, 12/53).

12/84  Yakub berpaling dari mereka (anak-anaknya) dan berkata: "Wahai kemarahan atas Yusuf, kedua matanya telah putih karena duka dan dia menahan marah”. (6/12, 12/10, 12/8).

12/85 Mereka berkata: "Demi Allah, engkau memfitnah (menyusahkan) diri mengingat Yusuf hingga engkau jadi bersemangat atau engkau termasuk orang-orang binasa”. (12/13, 4/87, 28/88).

12/86  Berkata Yakub: ”Sesungguhnya aku mengadukan anak-anakku dan dukaku kepada Allah. Aku mengetahui dari Allah apa yang tidak kamu ketahui”. (12/5, 12/67).

12/87  Wahai anak-anakku, pergilah lalu selidikilah dari Yusuf dan saudaranya (adiknya), dan jangan berputus asa dari kelapangan (kelonggaran) Allah. Sesungguhnya tiada yang berputus asa dari kelapangan (kelonggaran) Allah kecuali kaum yang kafir”. (15/49, 39/53, 39/54, 56/89).

12/88  Ketika mereka masuk (menghadap) atasnya berkata: ”Wahai yang mulia, sesungguhnya telah menyentuh kami dan keluarga kami bahaya, dan kami datang dengan uang tak bernilai. Cukupkan sukatan (takaran) untuk kami dan bersedekahlah atas kami. Sesungguhnya Allah akan membalas orang-orang yang bersedekah”. (9/60, 11/85, 9/103, 2/264).

12/89 Dia (Yusuf) berkata: "Apakah kamu ketahui yang kamu lakukan pada Yusuf dan saudaranya ketika kamu masih bodoh?”. (12/11, 12/12, 18/84, 40/40).

12/90  Mereka berkata: ”Apakah engkau? Tentulah engkau Yusuf”. Dia menjawab: ”Aku Yusuf dan ini saudaraku”. Sungguh Allah telah mengutamakan atas kami. Bahwa siapa yang bertaqwa (menginsyafi) dan sabar (tabah), maka sesungguhnya Allah tidak meninggalkan balasan orang-orang yang berbuat baik. (3/164, 12/15, 40/51).

12/91  Mereka berkata: "Demi Allah, Sesungguhnya Allah telah memuliakan (melebihkan) engkau di atas kami, dan bahwa kami adalah orang-orang bersalah”. (4/106, 4/116, 11/3, 12/82, 12/16, 12/17).

12/92  Berkata (Yusuf): "Tiada sakit (bersedih) hati atasmu hari ini, Allah akan mengampuni bagimu, dan DIA adalah Maha Penyayang yang Maha Pengasih”. (3/150, 15/49, 39/53, 4/48, 66/8).

12/93  Pergilah dengan ghamisku (kemejaku) ini, lalu letakkan di atas wajah Bapakku, dia akan melihat, dan datanglah kepadaku dengan keluargamu semuanya. (4/36, 12/84, 12/88).

12/94  Setelah kafilah asing itu sampai, berkata bapak mereka: ”Bahwa aku akan mendapat angin (keadaan Yusuf) kalau kamu tidak menipuku lagi”. (12/9, 12/16, 12/17, 12/86).

12/95  Mereka berkata: "Demi Allah, bahwa engkau kembali dalam kesesatan yang dahulu (mencintai Yusuf melebihi anaknya yang lain)". (6/12, 12/8, 12/17, 12/18).

12/96  Maka ketika datang pemberi kabar gembira itu, menempatkannya (melemparkannya) di atas wajahnya, mada dia dapat melihat kembali. Dia berkata: "Bukankah aku katakan padamu bahwa aku mengetahui dari Allah apa yang tidak kamu ketahui?”. (12/13, 12/86, 6/89).

12/97  Mereka (anak-anaknya) berkata: "Wahai Bapak kami, mohonkan ampun atas kami dosa-dosa kami, bahwa kami adalah orang-orang yang bersalah”. (12/91, 11/3, 40/3, 15/49, 39/53).

12/98  Berkata Yakub: "Akan aku mintakan ampun bagimu pada Tuhanku, bahwa DIA Maha Pengampun lagi Maha Penyayang”. (4/64, 15/49, 4/106, 11/3).

12/99  Ketika mereka masuk (menghadap) pada Yusuf, dia lindungi atasnya ibu bapaknya dan berkata: "Masukilah Mesir Insya Allah dalam keadaan aman”. (12/93, 12/95, 12/98).

12/100  Dan diangkatkan ibu bapaknya di atas Arsy (bangunan), dan mereka rebah bersujud untuknya. Dia (Yusuf) berkata: "Wahai bapakku, inilah pengertian (takwil) penglihatanku dulu, sungguh Tuhanku menjadikannya hak (logis / benar). Dan sungguh DIA berbuat baik padaku ketika DIA keluarkan aku dari penjara dan mendatangkan kalian dari desa setelah setan mengganggu antara aku dan antara saudaraku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Peramah bagi siapa yang DIA kehendaki, bahwa DIA Maha Mengetahui lagi Bijaksana”. (12/4, 12/5, 2/147, 3/60, 4/79, 6/112, 114/6, 50/16, 6/103, 57/3, 58/7).

12/101  Tuhanku, sesungguhnya telah Engkau berikan padaku dari Kerajaan dan mengajarkan kepadaku dari pengertian perkabaran. DIA yang menyusun Samawat dan Bumi, Engkau pimpinanku di dunia dan Akhirat. Wafatkanlah aku selaku Muslim dan hubungkanlah aku dengan orang-orang sholeh. (3/26, 12/22, 2/269, 6/79, 5/55, 2/132, 3/102, 3/114, 19/58, 23/44, 34/19).

12/102  Seperti itulah dari perkabaran ghoib, Kami wahyukan kepadamu, dan tidaklah kamu bersama mereka ketika mereka merundingkan urusan mereka dan mereka menipu. (11/49, 12/7, 14/9).

12/103  Dan tidaklah kebanyakan manusia itu walau kamu harapkan tidak akan beriman. (30/29, 76/3, 69/41).

12/104  Dan tidaklah kamu meminta mereka atasnya dari upah, bahwa dia hanyalah pemikiran (pelajaran) untuk seluruh alam. (6/90, 10/72, 11/29, 29/109, 26/145, 26/164, 28/180, 38/87, 38/88, 54/17, 54/22, 54/32, 54/40).

12/105  Dan berapa banyak Ayat di Samawat dan Bumi yang mereka berlalu (lewati) atasnya dan mereka daripadanya berpaling. (42/29, 31/20, 3/83, 16/49, 31/7, 45/8, 7/146).

12/106  Dan kebanyakan mereka tidak beriman kepada Allah, melainkan mereka menserikatkan. (2/8, 13/14, 4/48, 4/116, 6/88, 53/26).

12/107  Apakah mereka merasa aman bahwa akan datang pada mereka sesuatu yang menutupi dari siksaan Allah atau datang pada mereka Sa’ah (kehancuran total) secara mendadak dan mereka tidak menyadari. (7/97, 7/98, 7/99, 6/40, 6/44, 6/65, 7/187, 16/77).

12/108  Katakanlah: "Inilah sabilku (garis hukumku = jalanku), menyeru kepada Allah atas kenyataan, aku dan orang-orang yang bersamamku. Dan Maha Suci Allah dan tidaklah aku termasuk orang-orang musyrik”. (6/126, 6/153, 6/161, 10/15, 7/3, 6/106, 43/43, 3/95, 16/123, 4/116).

12/109  Dan tidaklah Kami utus sebelum kamu kecuali seorang laki-laki yang Kami wahyukan atas mereka dari penduduk Negri. Tidaklah mereka berjalan di Bumi lalu memperhatikan betapa akibat orang-orang sebelum mereka?. Bahwa kampung Akhirat lebih baik untuk orang-orang taqwa (insyaf), tidakkah kamu berpikir?. (16/43, 21/7, 42/7, 30/9, 30/10, 40/82, 40/83, 34/45, 35/44).

12/110  Hingga ketika Rasul-Rasul itu kecewa (putus asa) dan menyangka bahwa mereka sungguh didustakan, datanglah pada mereka pertolongan Kami, lalu Kami selamatkan siapa yang DIA kehendaki, dan tidaklah ditolak kekuatan (siksaan) Kami dari kaum yang berdosa. (40/51, 6/82, 58/21, 3/184, 6/33, 6/34, 6/44, 7/165).

12/111  Sesungguhnya pada kisah (cerita) mereka ada ibrah (pelajaran / perbandingan) bagi Ulul Albab (para peneliti/ pemerhati AlQur’an). Tidaklah dia itu hadits (perkabaran) yang di ada-adakan, tetapi membenarkan yang sebelumnya dan penjelasan tiap sesuatu serta petunjuk dan rahmat bagi kaum yang beriman. (4/82, 38/29, 4/87, 7/185, 39/23, 16/89, 41/3). (Catatan:TerjeMahan ini ada perbedaan secara umum antara lain:Semua istilah: ”Samawat” artinya adalah ”planet-planet”. bukan ”langit” Sama’ bisa mempunyai berbagai arti: langit (angkasa), Tatasurya, Semesta, atmosfer, tergantung dari maksud dalam Ayat yang bersangkutan).