Rabu, 29 Mei 2019

Berbuka Puasa

A. Dari Tirmidzi :

Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu berkata, “Sesungguhnya Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam tidak mengerjakan shalat Maghrib hingga berbuka puasa kendati hanya dengan seteguk air.” (HR. Tirmidzi. Hadits Hasan)

B. Dari Nabi :


2/187  Dihalalkan bagimu pada malam puasa bercampur dengan istri-istrimu, mereka pakaian bagimu,dan kamu pakaian bagi mereka. Allah mengetahui bahwa kamu mengkhianati dirimu, maka DIA memberi taubat atasmu dan memaafkan kamu, maka kini gembirakan mereka dan carilah apa yang Allah tetapkan (wajibkan) bagimu (yaitu menghamilkan istrimu). Dan makan minumlah hingga terang bagimu benang putih dari benang hitam dari fajar. Kemudian *sempurnakan puasa sampai malam*, dan jangan gembirakan mereka sedang kamu iktikaf di Masjid-Masjid. Itulah batas-batas hukum Allah, maka jangan mendekatinya. Seperti itulah Allah menerangkan Ayat-Ayat-NYA bagi manusia semoga mereka menginsyafi. (2/205, 2/223, 32/8, 17/31, 6/137, 6/138, 6/151).

11/114  Dan dirikanlah Shalat pada dua ujung (tepi) siang dan pada *permulaan malam*. Sesungguhnya kebaikan itu melenyapkan kejahatan. Itulah pemikiran (peringatan) bagi yang memikirkan. (2/238, 17/78, 24/58, 4/101, 4/102, 4/103, 62/9, 2/239, 17/81, 3/138, 10/57). (Duha (sunnat), ’Asar dan Magrib).


(sholat magrib baru permulaan malam)


Al Qur'an adalah Perkataan selaku Rasul sedangkan di sisi lain Perkataan yang mengatas namakan Rasul.

69/40  Bahwa dia (AlQur’an itu) adalah *perkataan Rasul* yang mulia. (81/19, 53/3, 53/4).

81/19  Bahwa dia (AlQur’an) adalah *perkataan Rasul* yang mulia. (69/40, 10/15, 46/9, 21/45).

(wahyu diturunkan melalui qolbu nabi dan disampaikan secara keseluruhan melalui lisan nabi)

Tugas Rasul hanyalah Menyampaikan yang datang dari Allah

(tidak membuat hukum sendiri)

5/99  Tidaklah atas seorang *Rasul* itu kecuali *hanyalah menyampaikan*, dan Allah mengetahui apa yang kamu nyatakan dan apa yang kamu sembunyikan. (16/82, 3/144, 5/75, 10/15, 24/54, 42/48, 46/9, 64/12).


64/12  Taatlah kepada Allah dan taatlah kepada Rasul. Jika kamu berpaling, maka sesungguhnya atas Rasul Kami adalah menyampaikan yang nyata. (4/59, 4/80, 5/99, 24/54, 16/82, 10/41, 7/188, 30/53).


7/35  Wahai Bani Adam, ketika datang kepadamu Rasul-Rasul dari kamu (bangsamu) yang menceritakan atasmu Ayt-Ayat-KU, maka siapa yang yang taqwa (insyaf) dan sholeh, tiada kecemasan (kekhawatiran) atas mereka dan tidak pula berduka cita. (2/112, 3/101, 6/10, 7/6, 14/4, 3/102, 7/96, 41/43).


42/48  Jika mereka berpaling, maka tidaklah Kami mengutusmu penjaga atas mereka, bahwa atasmu hanyalah menyampaikan. Dan bahwa ketika Kami rasakan manusia itu rahmat dari Kami, mereka bergembira dengannya. Dan jika menimpa mereka kejahatan karena yang di dahulukan tangan-tangan mereka, maka sesungguhnya manusia itu menjadi kafir. (16/82, 24/54, 5/99, 65/12, 10/108, 34/50, 30/53, 28/56).


29/18  Jika kamu mendustakan, maka sungguh telah mendustakan pula ummat sebelum kamu. Dan tidaklah atas seorang Rasul itu kecuali menyampaikan yang nyata. (3/184, 6/34, 25/37, 35/25, 5/99, 24/54, 16/82, 42/48, 64/12).


Selaku Rasul tidak menyampaikan hukum selain Al Qur'an


10/15 Dan ketika dianalisakan atas mereka Ayat-Ayat Kami yang menerangkan (nyata), berkatalah orang-orang yang tidak berharap pertemuan dengan Kami: ”Datangkan AlQur’an selain ini, atau gantilah dia”. Katakanlah: "Tiadalah bagiku untuk menggantinya dari yang sampai pada diriku, bahwa yang aku ikuti (tidak ada lain) kecuali apa yang diwahyukan kepadaku, aku cemas (khawatir) jika aku mendurhakai (menyanggah) Tuhanku, siksaan pada Hari yang besar (di Akhirat)". (3/144, 5/99, 16/82, 24/54, 42/48, 64/12, 6/106, 7/3, 21/45, 43/43, 43/44, 46/9, 39/11, 39/12, 39/13, 39/14, 6/162, 6/163, 27/91).


6/19  Katakanlah: ”Apakah sesuatu yang lebih besar dari persaksian (syahadat)?" Katakanlah: ”Allah pemberi bukti (penyaksi) antara aku dan kamu. Diwahyukan kepadaku AlQur’an ini, agar aku peringatkan kamu dengannya dan siapa yang bisa sampai. Apakah kamu mengakui, bahwa bersama Allah ada tuhan-tuhan lain?" Katakanlah: ”Aku tidak mengakui”. Katakanlah: ”Sesungguhnya DIA adalah Tuhan yang satu, dan aku berlepas diri dari apa yang kamu serikatkan”. (21/4, 21/22, 21/45, 39/62, 43/81, 112/1, 6/88, 4/116, 4/48).


Al Qur'an adalah Hukum berbahasa Arab


41/3  Kitab yang dijelaskan Ayat-Ayatnya, AlQur’an berbahasa Arab untuk kaum yang berilmu. (4/82, 38/29, 16/89, 2/185, 3/7, 11/1, 24/1, 24/34, 24/46).


39/28  AlQur’an berbahasa Arab, tidak ada kesalahan semoga mereka menginsyafi. (16/89, 12/1, 12/2, 41/3, 3/102, 33/1, 11/9, 4/82).


43/3  Sesungguhnya Kami jadikan dia, AlQur’an berbahasa Arab semoga kamu memikirkan. (11/1, 12/2, 26/192, 15/9, 3/138, 3/139).

42/7  Dan seperti itulah Kami wahyukan kepadamu AlQur’an berbahasa Arab, agar engkau beri peringatan penduduk ibu Negri dan orang-orang di sekelilingnya, dan engkau peringatkan Hari berkumpul yang tiada keraguan padanya. Sebagian dalam Surga dan sebagian dalam pembakaran. (12/2, 13/37, 20/113, 41/3, 43/3, 6/92, 23/51).


46/12  Sebelumnya ada Kitab Musa (Taurat) jadi imam dan rahmat, dan Kitab ini membenarkan yang berbahasa Arab untuk memberi peringatan orang-orang zalim serta kegembiraan bagi orang-orang yang berbuat baik. (5/46, 5/48, 5/68, 3/3, 3/4, 2/51, 2/185, 28/43, 16/89, 40/53).


13/37  Seperti itulah Kami turunkan dia sebagai Hukum berbahasa Arab, dan jika kamu mengikuti keserakahan mereka setelah sampai padamu ilmu, tiada bagimu pimpinan dan tidak pula penyelamat dari Allah. (4/123, 6/70, 6/88, 7/168, 5/48, 5/49, 16/64).

5/50  Apakah hukum jahiliyyah yang mereka cari? Siapakah yang lebih baik daripada Allah tentang hukum bagi kaum yang yakin? (2/170, 2/225, 4/125, 4/175, 5/104, 31/21).


Nabi adalah Gelar Seseorang yang Menerima Wahyu


2/213  Manusia itu adalah umat yang satu, lalu Allah membangkitkan *Nabi-Nabi* untuk memberi kabar gembira dan peringatan, dan *diturunkan bersama mereka* Kitab (ketetapan) secara logis/benar *agar menghukum* (menentukan hukum) diantara manusia tentang apa-apa yang mereka perselisihkan padanya. Dan tidaklah berselisih padanya kecuali orang-orang yang didatangkannya (kitab itu) sesudah sampai pada mereka keterangan tersebab kedengkian (kekerasan) diantara mereka. Maka Allah menunjuki orang-orang beriman untuk apa-apa yang mereka perselisihkan padanya dari yang logis/benar itu dengan ijin-NYA. Dan Allah menunjuki siapa yang DIA kehendaki pada tuntunan yang kokoh (Shiroothol Mustaqim). (4/1, 4/68, 4/69, 16/64, 3/19, 4/175, 22/54, 2/16, 2/90,7/35, 42/52, 45/16).

Nabi Muhammad adalah penutup Para Nabi



33/40  Tidaklah Muhammad itu bapak dari seorang laki-laki dari kamu, tetapi Rasul Allah dan penutup Nabi-Nabi, dan adalah Allah mengetahui atas tiap sesuatu. (3/144, 61/6, 68/4, 2/213, 6/89, 42/52, 2/97, 26/194).

(sehingga Al Qur'an adalah wahyu terakhir)


3/144  Dan *tidaklah Muhammad* itu *kecuali Rasul*, sungguh telah berlalu rasul-rasul sebelumnya. Apakah jika dia mati atau diperangi, kamu berputar atas tumitmu? Siapa yang berputar atas tumitnya, tidaklah dia membahayakan Allah sesuatupun, dan Allah akan membalasi orang-orang yang bersyukur. (5/75, 5/99, 16/82, 10/15, 14/7, 46/9).

Selaku Pribadi Nabi dan Para Rasul bukanlah Wakil dari Allah

Mereka nabi dan rasul bukan wakil yang mewarisi kekuasaan, sehingga boleh bersabda, membuat aturan dan hukum atas nama dirinya:

6/50  Katakanlah: "Aku tidak mengatakan padamu bahwa padaku ada perbendaharaan Allah, dan aku tidak mengetahui hal-hal ghoib, dan aku tidak mengatakan padamu bahwa aku malak (penguasa). Bahwa yang aku ikuti hanyalah apa yang diwahyukan kepadaku. Katakanlah: "Samakah yang buta dan yang melihat, tidakkah kamu berpikir?”. (2/272, 7/188, 11/31, 6/59, 27/65, 10/15, 7/3, 6/106, 43/43, 46/9, 35/19, 35/22).


46/9  Katakanlah: "Bukanlah aku mengada-ada (bid’ah = perkara baru) dari Rasul-Rasul itu, dan aku tidak mengetahui apa yang dilakukan padaku dan juga kepadamu. Bahwa yang aku ikuti (tidak lain) kecuali yang diwahyukan kepadaku. Dan tidaklah aku melainkan pemberi peringatan nyata”. (3/144, 5/99, 16/82, 42/48, 10/15, 43/43, 43/44, 7/188).


(ajaran para Rasul dari dahulu sampai sekarang sama datang dari Allah yang satu dan tidak ada yang mengada-ada)

18/110  Katakanlah: "Bahwa aku ini adalah orang (manusia) seperti kamu, diwahyukan kepadaku, bahwa Tuhanmu adalah Tuhan yang satu. Siapa yang ingin menemui Tuhan-NYA hendaklah melakukan amal sholeh dan tidak menserikatkan dalam menghambakan diri pada Tuhannya dengan sesuatupun". (3/144, 5/99, 29/48, 42/52, 6/79, 4/48, 4/116, 6/88, 7/158, 34/28, 27/92, 21/45, 42/48, 64/12).


(pribadi seorang manusia nabi sama dengan kita maka perhatian kita tidak pada pribadinya lagi  tetapi hendaklah kepada Al Qur'an yang disampaikannya) 


7/188 Katakanlah: "Tidak aku miliki bagi diriku manfaat dan tidak pula bahaya, kecuali yang dikehendaki Allah. Kalau aku mengetahui hal-hal ghoib, tentulah aku perbanyak yang baik-baik dan tidak ada kejahatan menyentuh aku. Bahwa aku hanyalah pemberi peringatan dan kabar gembira bagi kaum yang beriman". (6/57, 10/49, 46/9, 21/45, 27/92, 10/15, 6/50, 11/31, 5/99, 24/54, 2/256, 2/272, 28/56, 72/21).

---------

45/6  *Itulah Ayat-Ayat Allah*, yang Kami analisakan dia atasmu secara hak (logis/benar). Maka *dengan hadis manalagi* sesudah Allah dan Ayat-Ayat-NYA mereka beriman? (4/87, 31/6, 31/7, 4/122, 7/185, 39/23).