5/2 Wahai orang-orang beriman, jangan halalkan syiar Allah (susunan Allah, dan jangan pula Bulan Haraam, dan jangan korban dan jangan lingkungan Ka’bah dan jangan orang-orang yang aman pada Baitul Haraam dalam mencari karunia dan keridhoan Tuhannya. Ketika kamu dalam bulan-bulan Halal maka berburulah. Dan jangan menjadikan kamu berdosa karena kebencian suatu kaum yang mengelakkan kamu dari Masjidil Haraam, agar kamu melanggar hukum. Maka tolong-menolonglah dengan kebaikan dan taqwa (keinsyafan), dan jangan tolong-menolong dengan dosa dan permusuhan. Taqwalah (insyaflah) pada Allah, sesungguhnya Allah pemberi balasan yang sangat. (2/194, 2/217, 3/102, 5/96, 9/36, 9/37).
------
Syiar Allah :
2/158 Sesungguhnya Shafa dan Marwah adalah dari syiar Allah (susunan Allah). Maka siapa yang menziarahi Rumah itu atau umrah (meramaikan Masjidil Haraam) tiada halangan atasnya untuk towaf pada keduanya. Dan siapa yang menyanggupi adalah lebih baik. Sesungguhnya Allah menghargai lagi mengetahui. (3/97, 16/16, 16/48, 13/41, 21/44, 14/7, 4/147).
22/31 Sesempurnanya untuk Allah tanpa menserikatkan dengan-NYA. Dan siapa yang menserikatkan dengan Allah, seolah-olah dia jatuh dari angkasa, lalu burung menyambarnya atau menerbangkannya dengannya angin pada tempat yang panas. (30/30, 4/48, 4/116, 6/88, 22/15, 6/125, 3/197, 4/168, 4/169).
22/32 Demikanlah, dan siapa yang membesarkan syiar Allah, maka sesungguhnya dia termasuk ketaqwaan (keinsyafan) Qolbu. (2/158, 5/2, 22/36, 79/40, 79/41, 2/177).
98/5 Dan tidaklah mereka diperintah kecuali untuk menyembah Allah mengkhususkan untuk-NYA Diin itu sesempurnanya, dan mendirikan Shalat serta memberikan zakat. Itulah Diin (Agama) yang kokoh. (3/19, 30/30, 11/114, 17/78, 2/238).
30/30 Dirikanlah wajahmu untuk Diin (Agama) itu sesempurnanya. (Diin itu) fitrah (susunan) Allah yang memfitrahkan (menyusun) manusia atasnya. Tidak ada perubahan pada ciptaan Allah. Itulah Diin yang kokoh (tegak), tetapi kebanyakan manusia tidak mengetahui. (3/19, 3/85, 10/105, 33/62, 48/23, 98/5, 21/24, 7/3).
6/161 Katakanlah: "Bahwa aku, Tuhanku menunjuki padaku kepada Shiroothol Mustaqim (jalan yang lurus / tuntunan yang kokoh), agama yang tegak, millah (ajaran) Ibrahim sesempurnanya. Dan tidaklah dia (Ibrahim itu) termasuk musyrikin. (2/130, 2/140, 3/67, 3/95, 4/125, 5/84, 16/123, 22/78, 42/52).
------------
Bulan-Bulan Hurum
5/94 Wahai orang-orang beriman, Allah akan menguji kamu dengan sesuatu dari binatang buruan yang dicapai tanganmu dan alat-alatmu (senjatamu), agar Allah mengetahui siapa yang cemas (khawatir) pada-NYA yang dalam ghoib. Siapa yang melanggar hukum sesudah itu, maka untuknya siksaan pedih. (3/176, 4/14, 5/2, 5/4, 6/38, 2/155, 7/205).
5/95 Wahai orang-orang beriman, jangan bunuh binatang buruan sedang kamu dalam Hurum (dalam Bulan-bulan Hurum: Muharam, Rajab, Dzulkaedah dan Dzulhijjah). Dan siapa yang membunuhnya dari kamu dengan sengaja, maka balasannya adalah sepadan apa yang mereka bunuh dari ternak. Dihukumkan dengannya, dihukumkan dua orang adil dari kamu, selaku korban sampai ke Ka’bah. Atau kafarahnya (penggantinya) memberi makan orang-orang miskin atau yang seadil itu berpuasa, agar dia rasakan akibat urusannya. Allah mema’afkan yang telah lalu. Dan siapa yang mengulangi, maka Allah akan membalasnya daripadanya, Dan Allah Maha Mulia lagi Mempunyai Balasan. (3/129, 5/1, 5/94, 5/96, 6/38, 11/1).
-----------------
Qurban
37/100 Tuhanku, anugerahkan padaku yang termasuk yang sholeh. (2/130, 2/140, 3/114).
37/101 Lalu Kami gembirakan dia dengan anak yang penyantun. (2/127, 29/27, 21/72).
37/102 Maka ketia dia sampai berusaha bersamanya, berkata (Ibrahim): "Wahai anakku, bahwa aku melihat dalam tidurku, aku menyembelih kamu, perhatikan bagaimana pandanganmu?” Dia (Ismail) menjawab: ”Wahai bapakku, lakukan apa yang diperintahkan itu, akan engkau dapati aku, Insya Allah termasuk orang-orang yang tabah (sabar)”. (19/54, 37/112, 2/177, 3/142).
37/103 Maka tetkala keduanya telah aslama, dan dia meletakkan di atas jabin (tanah). (2/112, 9/51, 9/129).
37/104 Dan Kami seru dia: "Wahai Ibrahim”. (2/124, 6/12, 60/4).
37/105 Sungguh engkau telah membenarkan yang kamu lihat. Seperti itulah Kami membalasi orang yang berbuat baik”. (37/80, 22/78, 40/51).
37/106 Sesungguhnya ini adalah bala’ (ujian) nyata. (29/2, 29/3, 67/2).
37/107 Dan Kami tebusi dia dengan sembelihan yang besar. (5/2, 5/97, 6/142, 6/143).
37/108 Dan kami tinggalkan atasnya pada orang-orang kemudian. (2/124, 2/128, 3/95, 6/161).
2/196 Dan sempurnakan Hajji dan umrah untuk Allah, maka jika kamu dalam sulit hendaklah yang mudah dari korban. Dan jangan cukur kepalamu sebelum korban sampai pada tempatnya tertentu. Maka siapa dari kamu sakit atau ada gangguan di kepala (hingga tidak bisa cukur), maka fidyahnya ialah puasa atau sodaqoh atau ibadah (lainnya). Maka ketika kamu merasa aman, siapa yang melengkapi dengan umrah sampai Hajji, maka yang mudah dari korban. Siapa yang tidak mendapatkannya, maka hendaklah berpuasa tiga hari dalam Hajji dan tujuh ketika telah kembali, itulah sepuluh (hari) yang sempurna. Demikian itu bagi siapa yang keluarganya tidak hadir di Masjidil Haraam (bukan penduduk Mekkah). Dan taqwalah kepada Allah, ketahuilah bahwa Allah sangat dalam memberi balasan. (3/97, 9/5, 22/27, 22/30, 48/27).
---------------
Lingkungan Ka'bah (aman - umroh - hajji)
6/50 Katakanlah: "Aku tidak mengatakan padamu bahwa padaku ada perbendaharaan Allah, dan aku tidak mengetahui hal-hal ghoib, dan aku tidak mengatakan padamu bahwa aku malak (penguasa). Bahwa yang aku ikuti hanyalah apa yang diwahyukan kepadaku. Katakanlah: "Samakah yang buta dan yang melihat, tidakkah kamu berpikir?”. (2/272, 7/188, 11/31, 6/59, 27/65, 10/15, 7/3, 6/106, 43/43, 46/9, 35/19, 35/22).
10/15 Dan ketika dianalisakan atas mereka Ayat-Ayat Kami yang menerangkan (nyata), berkatalah orang-orang yang tidak berharap pertemuan dengan Kami: ”Datangkan AlQur’an selain ini, atau gantilah dia”. Katakanlah: "Tiadalah bagiku untuk menggantinya dari yang sampai pada diriku, bahwa yang aku ikuti kecuali apa yang diwahyukan kepadaku, aku cemas (khawatir) jika aku mendurhakai (menyanggah) Tuhanku, siksaan pada Hari yang besar (di Akhirat)". (3/144, 5/99, 16/82, 24/54, 42/48, 64/12, 6/106, 7/3, 21/45, 43/43, 43/44, 46/9, 39/11, 39/12, 39/13, 39/14, 6/162, 6/163, 27/91).
46/9 Katakanlah: "Bukanlah aku mengada-ada (bid’ah = perkara baru) dari Rasul-Rasul itu, dan aku tidak mengetahui apa yang dilakukan padaku dan juga kepadamu. Bahwa yang aku ikuti kecuali yang diwahyukan kepadaku. Dan tidaklah aku melainkan pemberi peringatan nyata”. (3/144, 5/99, 16/82, 42/48, 10/15, 43/43, 43/44, 7/188).
-----------------
Sholat di Baitul Haram :
8/35 Dan tidaklah Shalat mereka di Rumah itu (Baitullah) kecuali ikut-ikutan (siulan) dan pura-pura (tepuk tangan), maka rasakanlah siksaan karena kamu kafir. (9/17, 9/28, 9/29, 2/125, 22/26, 50/16, 4/142, 4/145, 9/20).
------------------------
Niat Baik :
2/103 Dan kalau mereka beriman dan menginsyafi, maka tempat balasan pada Allah akan lebih baik kalau mereka mengetahui. (3/102, 7/96, 7/102, 11/8, 21/24).
39/58 Atau akan dia katakan waktu melihat siksaan: ”Kalau kiranya bagiku ada kesempatan, maka aku akan termasuk orang yang berbuat baik. (10/54, 23/100, 23/107, 39/47).
39/59 Ketahuilah, sungguh telah datang padamu Ayat-Ayat-KU, lalu kamu mendustakannya dan menyombongkan dan kamu termasuk kafir. (31/6, 31/7, 45/8, 7/37, 4/18, 10/91, 34/53).
4/39 Apakah yang ada atas mereka? Kalau mereka beriman pada Allah dan Hari Akhir, serta menafkahkan dari apa yang Allah berikan pada mereka, maka Allah mengetahui mereka. (2/261, 6/160, 40/40, 34/39, 57/11, 57/18).
4/40 Sesungguhnya Allah tidak menzalimi seberat zarrah (atom). Jika ada kebaikan, DIA akan melipat gandakannya dan mendatangkan daripada-NYA upah yang besar. (2/267, 2/286, 6/160, 23/62, 39/53, 43/32).
34/53 Dan sungguh mereka kafir pada-NYA dahulu, dan meninggalkan hal ghoib dari tempat yang jauh. (17/49, 23/82, 46/26, 46/27, 67/23).
34/54 Dan dipisahkan antara mereka dan diantara apa yang mereka inginkan sebagaimana dilakukan pada golongan-golongan mereka dahulu. Sesungguhnya mereka berada dalam keraguan yang ragu. (11/106, 11/107, 18/106, 18/107, 16/28, 17/51).
(Catatan: Dalam terjemah ini istilah ”Samawat” artinya ”planet-planet” bukan langit.Sama’ mempunyai berbagai arti tergantung makna Ayatnya, bisa berarti angkasa (langit), bisa Tatasurya, bisa semesta, dan bisa atmosfer. Istilah ”dabbah” artinya ”makhluk berjiwa” yang terdiri dari yang melata, yang berjalan dua kaki (termasuk manusia) dan yang berjalan empat kaki. Istilah ”sijjil” artinya adalah ”radiasi” yang berasal dari Matahari yang meluncur ke arah masing-masing planet termasuk Bumi dalam keadaan abstract. (Surat/Ayat: 11/83, 21/104 dan 105/4)).
46/26 Dan sungguh Kami tempatkan mereka pada apa yang Kami tempatkan kamu (sekarang ini). Kami jadikan untuk mereka pendengaran dan penglihatan dan mental, maka tidaklah membantu mereka pendengaran dan tidak pula penglihatan mereka dan tidak pula mental mereka sesuatupun, ketika mereka menentang Ayat-Ayat Allah. Dan logislah pada mereka (kalau disiksa) pada mereka apa yang telah mereka perolokkan. (6/46, 16/78, 67/23, 7/179, 3/196, 3/197).
46/27 Sungguh telah Kami binasakan Negri-Negri di sekelilingmu, dan Kami jelaskan Ayat-Ayat itu semoga mereka kembali. (6/6, 6/65, 16/26, 28/58, 11/102).
------------------
Niat Buruk/Jahat:
7/33 Katakanlah: "Bahwa Tuhanku mengharamkan kekejian yang dzahir daripadanya dan yang bathin serta dosa dan kekerasan (kedengkian) tanpa hak (logis/benar). Dan juga menserikatkan Allah dengan yang tidak DIA turunkan daya dengannya dan mengatakan yang tidak kamu ketahui tentang Allah”. (6/151, 17/32, 6/120, 4/48, 4/116, 6/88, 6/100, 7/28, 31/13).
6/120 Tinggalkanlah dosa yang dzahir dan bathin, bahwa orang-orang yang melakukan dosa (baik dzahir maupun bathin) akan dibalas dengan apa yang telah mereka usahakan. (2/206, 49/11, 49/12, 50/16, 53/32, 57/3, 58/7).
61/2 Wahai orang-orang beriman, kenapa kamu mengatakan yang tidak kamu lakukan? (4/49, 33/70, 7/37, 33/21, 60/4, 60/6).
61/3 Sangat besar kemurkaan pada Allah karena kamu mengatakan yang tidak kamu lakukan. (40/10, 40/35, 20/74, 87/13).
