Selasa, 14 September 2021

Daerah-Daerah Yang Dibinasakan akan Kembali Kepada Allah (Allah yang Mewarisi)

17/15 Siapa yang mendapat petunjuk, maka sesungguhnya petunjuk itu untuk dirinya, dan siapa yang sesat, maka sesungguhnya dia sesat atasnya pula. Dan tidaklah yang berbeban memikul beban orang lain, dan tidaklah Kami menyiksa hingga Kami bangkitkan seorang Rasul. (5/105, 6/164, 53/39, 18/84, 18/85, 28/59, 10/47, 16/36, 13/7, 4/164, 40/78).

17/16 Dan ketika Kami ingin membinasakan suatu Negri, Kami perintahkan penjahat padanya, lalu berbuat fasik di dalamnya (Negri itu), maka logislah atasnya perkataan (berupa perintah Allah) lalu Kami hancurkan dia (Negri itu) dengan kehancuran. (3/21, 3/22, 6/44, 6/65, 16/26, 28/58, 28/59).

 (kehancuran = siksaan dunia)

28/58 Berapa banyak Negri yang Kami binasakan yang kehidupannya mewah. Itulah tempat-tempat mereka yang tidak di diami lagi sesudah mereka (karena hancur), kecuali sedikit saja, dan Kamilah yang mewarisi. (6/6, 11/49, 30/9, 30/10, 40/82, 40/83).

(Seperti misalnya, mengapa ka'bah itu disebut rumah Allah; 22/26;  bukan rumahnya Adam lagi tetapi rumahnya Allah :)

22/26 Dan ketika Kami tentukan pada Ibrahim tempat rumah itu (berupa hajar aswad), agar jangan serikatkan pada-KU sesuatupun dan sucikanlah Rumah-Ku itu untuk orang-orang yang towaf dan berdiri dan rukuk sujud. (2/127, 2/125, 2/148, 3/96, 5/97, 4/48, 4/116).

(Rumah itu merupakan rumah pertama yang didirikan oleh Adam dan Istrinya tetapi kemudian musnah ketika ada musibah badai topan zaman Nabi Nuh, kemudian Nabi Ibrahim diperintahkan untuk membangun rumah itu kembali sehingga tempat itu diwarisi kembali oleh Allah (22/26) baitia = rumahKu)

28/59  Dan tidaklah Tuhanmu membinasakan suatu Negeri hingga DIA bangkitkan pada penduduknya seorang Rasul yang menganalisakan atas mereka Ayat-Ayat Kami. Dan tidaklah Kami membinasakan suatu Negri kecuali penduduknya zalim. (14/4, 17/58, 16/36, 10/47, 18/59, 29/49, 6/44, 6/65).

(zalim : salah satunya 29/49, membantah satu ayat saja termasuk zalim :)

29/49 Bahkan dia (AlQur’an itu) adalah Ayat-Ayat yang menerangkan dalam dada orang-orang yang diberi ilmu. Dan tidaklah yang menyanggah Ayat-Ayat Kami kecuali orang zalim. (7/37, 10/17, 18/57, 5/44, 5/45, 5/47, 18/105, 41/3).