Selasa, 02 Juli 2019

Ketetapan-Ketetapan Yang Kokoh (Semua ketetapan dari Allah tidak akan bisa diintervensi oleh apapun dan siapapun)

2/213  Manusia itu adalah umat yang satu, lalu Allah membangkitkan Nabi-Nabi untuk memberi kabar gembira dan peringatan, dan diturunkan bersama mereka Kitab (ketetapan) secara logis/benar agar menghukum (menentukan hukum) diantara manusia tentang apa-apa yang mereka perselisihkan padanya. Dan tidaklah berselisih padanya kecuali orang-orang yang didatangkannya (kitab itu) sesudah sampai pada mereka keterangan tersebab kedengkian (kekerasan) diantara mereka. Maka Allah menunjuki orang-orang beriman untuk apa-apa yang mereka perselisihkan padanya dari yang logis/benar itu dengan ijin-NYA. Dan Allah menunjuki siapa yang DIA kehendaki pada tuntunan yang kokoh (Shiroothol Mustaqim). (4/1, 4/68, 4/69, 16/64, 3/19, 4/175, 22/54, 2/16, 2/90,7/35, 42/52, 45/16).

2/2  Itulah kitab yang tiada keraguan padanya, petunjuk bagi orang-orang taqwa (insyaf). (2/213, 3/138, 2/177, 4/82, 16/89, 41/3, 38/29).

41/3  Kitab yang dijelaskan Ayat-Ayatnya, AlQur’an berbahasa Arab untuk kaum yang berilmu. (4/82, 38/29, 16/89, 2/185, 3/7, 11/1, 24/1, 24/34, 24/46).

10/37  Tidaklah AlQur’an ini diadakan oleh selain Allah, tetapi membenarkan yang sebelumnya, dan Kitab penjelasan yang tiada keraguan padanya dari Rabb (Tuhan) seluruh alam. (2/23, 17/88, 4/82, 38/29, 5/48, 11/1, 24/2, 24/34, 24/46, 41/2, 41/3, 2/2, 36/2, 36/5).

9/36 Sesungguhnya bilangan Bulan pada Allah adalah dua belas Bulan pada ketetapan Allah, pada Hari DIA ciptakan Samawat dan Bumi. Daripadanya ada empat yang Hurum (Muharram, Rajab, Dzulka’dah dan Dzulhijjah), itulah Diin (Agama) yang kokoh (tegak). Maka jangan zalimi dirimu padanya (bulan-bulan yang empat itu). Dan perangilah orang-orang musyrik semuanya sebagaimana mereka memerangi kamu semuanya. Ketahuilah bahwa Allah bersama orang-orang Muttaqin. (9/2, 9/5, 9/6, 10/5, 36/37, 36/38, 36/39, 36/40, 2/3, 2/4, 2/177).

(ketetapan Astronomi)

2/226 Bagi orang-orang yang menyingkir dari istri mereka, waktu menunggu adalah empat bulan. Jika mereka kembali maka sesungguhnya Allah Maha Pengampun lagi Penyayang. (2/223, 4/19,4/34, 4/35, 2/228, 2/229, 2/230, 65/4).

(biologi)

46/15  Dan Kami wasiati manusia agar berbuat baik dengan ibu bapaknya. Ibunya menghamilkannya dalam terpaksa dan melahirkannya dalam terpaksa juga. Menghamilkannya dan cukup masa menyusuinya tiga puluh bulan. Hingga ketika dia sampai pada dewasanya dan sampai pada empat puluh tahun, dia berkata: "Tuhanku, bawalah aku untuk mensyukuri nikmat-MU yang Engkau nikmatkan atasku dan atas ibu-bapakku. Dan untuk beramal sholeh yang Engkau ridhoi. Jadikanlah aku berbuat sholeh pada keturunanku. Aku bertaubat kepada-MU, dan aku termasuk Muslimin. (2/233, 17/23, 17/24, 24/59, 31/14, 31/15, 6/151, 3/114).

(biologi)

65/4  Dan jangan kecewa tentang haid dari istrimu, jika kamu ragu, maka idah mereka adalah tiga bulan, dan juga yang tidak haid. Dan yang sedang hamil, idah mereka ialah waktu mereka melahirkan kandungannya. Siapa yang taqwa (insyaf) pada Allah, akan DIA jadikan untuknya dari urusannya mudah. (2/222, 2/231, 6/140).

(biologi)

23/17  Dan sungguh Kami ciptakan di atas kamu tujuh yang berjalan (tujuh yang melewati garis orbit diatas Bumi), dan tidaklah Kami lengah tentang ciptaan Kami itu. (13/2, 20/6, 65/12, 78/12).

(astronomi)

4/40 Sesungguhnya Allah tidak menzalimi seberat zarrah (atom). Jika ada kebaikan, DIA akan melipat gandakannya dan mendatangkan daripada-NYA upah yang besar. (2/267, 2/286, 6/160, 23/62, 39/53, 43/32).

(transisi energi, relativitas masa dan energi)

10/61  Dan tidaklah kamu dalam kesibukan, dan tidak pula menganalisa daripadanya AlQur’an, dan tidak pula amal yang kamu kerjakan, kecuali Kami sebagai penyaksi atasmu ketika kamu bergerak (melakukan) padanya. Dan tidaklah luput (terlepas) dari Tuhanmu seberat zarrah (atom) di Bumi ini dan tidak juga di sama’ (angkasa = langit), dan tidak yang lebih kecil dari itu dan tidak pula yang lebih besar kecuali ada pada Kitab (ketetapan) yang nyata. (2/115, 50/16, 6/103, 57/3, 58/7, 99/7, 99/8, 57/22, 83/9, 83/20).

(energi relativitas)

34/3  Dan berkata orang-orang kafir: "Tidak akan datang Sa’ah (kehancuran total) itu”. Katakanlah: "Ketahuilah, demi Tuhanku, dia akan datang padamu. DIA mengetahui yang ghoib, tidaklah luput daripada-NYA seberat dzarrah (atom) di Samawat dan tidak pula di Bumi, dan tidaklah yang lebih kecil dari yang demikian itu dan tidak pula yang lebih besar, kecuali dalam ketatapan yang nyata”. (7/187, 20/15, 30/55, 16/77, 33/63, 6/59, 27/65, 30/56, 57/22, 99/7, 99/8).

(energi relativitas)

34/22 Katakanlah: "Serulah yang kamu ajarkan selain dari Allah. Mereka tidak memiliki seberat dzarrah (atom) di Samawat dan tidak di Bumi, dan tidaklah bagi mereka pada keduanya (Samawat dan Bumi) serikat dan tidaklah bagi-NYA pembantu dari mereka”. (22/71, 2/255, 20/6, 22/73, 25/55, 41/48).

(energi relativitas adalah bersama Allah)

35/45 Kalau Allah mengambil manusia karena apa yang mereka kerjakan, tidaklah ada yang tinggal di atas punggungnya (permukaannya) dari dabbah (makhluk berjiwa). Tetapi DIA mengakhirkan sampai pada ajal (waktu) tertantu. Maka ketika datang ajal (waktu) mereka, maka Allah melihat kepada hamba-hamba-NYA. (6/2, 7/34, 10/49, 8/68, 42/14). (Catatan: Surat Fathir Ayat 1, Malaikat selaku Rasul (utusan) berasal dari proses susunan Samawat dan Bumi. Maka Malaikat selaku utusan (Rasul) ada yang bersayap dua-dua yaitu timbulnya elektron dan positron pada setiap atom. Dan yang bersayap tiga-tiga yaitu elektron dan positron yang bergabung menjadi lapisan ionosfer masing-masing Bumi, sebagai pelindung dari sinar ultra violet dari Matahari. Sedangkan yang bersayap empat-empat adalah Mar’a yang mengapung ke angkasa lalu membentuk Shuur yang bergerak bebas tanpa orbit tertentu, maka dia bergerak sangat cepat. Shuur itu nantinya akan diutus oleh Allah untuk melakukan tugas dalam Kehancuran Total. Itu semua berarti seluruh makhluk ciptaan Allah berasal dari proses secara alami, yaitu jin dari api diantara bintang dan Matahari, dan dukhon, dan manusia dari thin yaitu pecahan planet, sedang Malaikat dari unsur-unsur elektron dan positron yang berasal dari akibat perputaran Bumi dan Mar’a pada setiap bintang).

(ionisasi dari Atom)

81/5  Dan ketika unsure-unsur di pulangkan (jadi atom asal) (69/14, 82/1, 25/25).

(proses de-ionisasi)

18/96  Berilah aku kekuatan besi (dua pusat magnet), hingga ketika dia menjadikan sama antara dua pusat magnet itu, lalu berkata: ”Tiuplah”, Hingga ketika dia jadikan dia api, berkata: "berikan padaku logam, akan aku curahkan atasnya (setelah mencair/mendidih)". (56/71, 56/72, 56/73, 57/25).

(fisika)

65/12  Allah yang menciptakan tujuh Samawat, dan dari Bumi permisalannya (minal Ardhi mitslahunna). Akan naik turun urusan diantara mereka (Samawat dan Bumi), agar kamu ketahui bahwa Allah menentukan atas tiap sesuatu, dan bahwa Allah sungguh menguasai ilmu tiap sesuatu. (3/83, 16/49, 42/29, 84/19, 41/9, 41/12).

(telekomunikasi dan perpindahan manusia  di ruang angkasa antara planet-planet dengan bumi)

53/15  Padanya (Sidratil Muntaha itu) ada jannah (kebun) tempat tinggal (2/35, 42/29, 3/83).

(planet ke 10 di atas Pluto = Planet X Sidratil Muntaha)

53/16  Ketika Sidrah itu ditutupi oleh apa yang menutupi (ketika topan Nuh). (11/40, 42/5, 53/54).

53/17  Tidaklah menyimpang pemandangan (Muhammad) dan tidak pula melampaui batas. (43/12, 43/13, 53/7) (tempat itu merupakan batas capaian tertinggi Science + Ilmu para sarjana di Bumi ini).

(batas kemampuan teknologi manusia di Bumi)

11/7  DIA-lah yang menciptakan Samawat dan Bumi selama enam masa (hari), dan adalah Arsy-NYA (bangunan-NYA) diatas Alma’i (kekosongan = Hydrogen, ada unsur air), untuk menguji kamu siapa dari kamu yang lebih baik amalnya. Dan jika dikatakan bahwa kamu akan dibangkitkan sesudah maut (mati), maka berkatalah orang-orang kafir, bahwa ini hanyalah sihir yang nyata. (6/73, 32/4, 41/9, 41/10, 41/11, 41/12, 67/2, 27/65, 17/47, 17/48, 17/49).

24/45  Allah menciptakan setiap dabbah (makhluk berjiwa) dari Alma’i (unsur air). Maka dari mereka ada yang berjalan atas perutnya (melata = cecak, ular, buaya dll), dan dari mereka ada yang berjalan atas dua kaki (ayam, itik, manusia dll), dan dari mereka ada yang berjalan atas empat kaki (sapi, kuda, unta dll). Allah menciptakan apa yang DIA kehendaki. Sesungguhnya Allah menentukan atas tiap sesuatu. (6/38, 8/22, 8/55, 42/29, 11/7, 21/30, 25/54).

25/54  Dan DIA-lah yang menciptakan orang (manusia) dari Alma’i (unsur air = hydrogen), lalu DIA jadikan dia (manusia itu) berkerabat (nasab) dan serasi, dan adalah Tuhanmu yang menentukan. (11/7, 21/30, 24/45, 32/7, 32/8, 22/5, 23/12, 23/13, 23/14, 15/26, 15/28, 38/76, 55/14).

21/31  Dan Kami jadikan di Bumi Rawasia (proton = pusat gravitasi) agar memberi kekuatan pada mereka, dan Kami jadikan padanya garis orbit zig-zag (fijajan subulan), semoga mereka mendapat petunjuk. (16/15, 16/16, 16/48, 25/45, 15/19, 50/7).

(perpindahan di ruang angkasa itu adalah zig-zag)
(berputar ke kanan = berpindah miring maju ke kanan atau sebaliknya)
(bahan bakarnya adalah menarik dan mengumpulkan atom hydrogen)
(energi yang harus disediakan selama di ruang hampa adalah mengkonversi massa dari inti atom hydrogen)

18/26  Katakanlah: ”Allah telah mengetahui tentang mereka tinggal. Bagi-NYA keghoiban Samawat dan Bumi. Perlihatkanlah dan perdengarkanlah, tiada bagi mereka pimpinan selain DIA (Allah). Dan tidaklah DIA menserikatkan dalam hukum-NYA dengan sesuatupun". (4/87, 6/57, 12/67, 6/50, 11/31, 6/59, 27/65, 21/22, 16/74, 57/3).